Geliat Ekspor Kendaraan Toyota Terbaru, Dimulai-Toyota Indonesia Kirim 7.600 unit IMV ke Mancanegara-

0
341

Jakarta – PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) hari ini mengumumkan bahwa dua model terkini International Innovative Multi-purpose Vehicle (IMV) yaitu All New Kijang Innova dan All New Fortuner mulai diekspor sejak bulan Maret 2016. Sebelumnya, TMMIN sempat menghentikan sementara kegiatan ekspor dua jenis kendaraan ini selama kurang lebih lima bulan menyusul adanya persiapan produksi perubahan total model dua kendaran ini. Produksi The All New Kijang Innova dimulai sejak bulan Oktober 2015, sedangkan The All New Fortuner dimulai sejak bulan Februari 2016. Fasilitas produksi kedua model kendaraan ini berlokasi di TMMIN Karawang Plant 1, Kawasan Industri Karawang International Industrial City (KIIC), Jawa Barat.

Alasan utama penghentian sementara kegiatan ekspor ini karena TMMIN memfokuskan diri untuk dapat memenuhi permintaan pasar domestik terlebih dahulu. “Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan pasar domestik sudah terpenuhi sebelum melakukan ekspor. Ini merupakan langkah strategis kami sebagai salah satu basis produksi dan ekspor Toyota di kawasan Asia Pasifik,” ungkap Warih Andang Tjahjono, Wakil Presiden Direktur TMMIN.

Kedua model IMV ini merupakan produk yang menjadi andalan ekspor Toyota Indonesia. Kijang Innova dan Fortuner diekspor ke negara-negara di kawasan Asia-Pasifik, Afrika, Amerika Latin, Karibia, dan Timur Tengah.

Sepanjang bulan Maret 2016 yang merupakan bulan pertama kegiatan ekspor IMV, tercatat sebanyak 1.900 unit The All New Kijang Innova dan 5.700 unit The All New Fortuner telah meluncur ke pasar global. Kedua model ini menyumbangkan porsi 46% dari total kinerja ekspor kendaraan bermerek Toyota bulan Maret 2016 yang berjumlah 16.700 unit. Angka ini sekaligus menunjukan peningkatan sebesar 10% dibandingkan dengan angka ekspor di bulan yang sama di tahun 2015 yang berjumlah 15.200 unit. Selain model IMV, kendaraan utuh (Complete Build-up Unit/CBU) Toyota lainnya yang diekspor adalah model Vios, Yaris, Avanza, Rush, Agya dan Town Ace/Lite Ace.

“Hampir separuh dari total ekspor disumbangkan oleh model IMV. Hal ini menunjukan bahwa kendaraan ini merupakan model global yang juga disukai di banyak negara. Kami sangat bangga bahwa Kijang Innova dan Fortuner made in Karawang bisa dinikmati bukan hanya oleh konsumen dalam negeri tetapi juga konsumen di pasar global,” ungkap I Made Dana Tangkas, Direktor Korporasi dan Hubungan Eksternal TMMIN.

Tidak hanya kendaraan utuh, Toyota Indonesia juga mengekspor kendaraan terurai (Completely Knock down/CKD) sebanyak 3.400 unit, mesin utuh berbasis bensin dengan tipe TR sebanyak 4.200 unit serta komponen kendaraan sebanyak 6,4 juta unit sepanjang bulan Maret 2016.

Kegiatan ekspor yang telah dimulai dari tahun 1987 ini melibatkan sebanyak 25 perusahaan logistik serta 135 pemasok komponen. “Kami berharap kinerja ekspor yang konsisten dan berkesinambungan ini dapat menjadi bagian dari penggerak pembangunan industri otomotif Indonesia,” tutup Warih.

Toyota Indonesia telah tumbuh dan berkembang bersama masyarakat Indonesia selama 45 tahun. Sejak awal berdirinya, Toyota selalu berusaha untuk dapat menjadi bagian dari perkembangan industri Indonesia terutama sektor otomotif melalui kegiatan ekspor yang berkelanjutan. Keseluruhan komitmen ini terangkum dalam semangat Toyota Berbagi (Bersama Membangun Indonesia) yang terdiri dari tiga pilar yaitu pengembangan produk dan teknologi, pembangunan industri otomotif serta tanggung jawab sosial perusahaan.

CBU Units Ready for Export All New Vios Export

Author

Total 0 Votes
0

Tell us how can we improve this post?

+ = Verify Human or Spambot ?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here