Lucas Auer, Warga Austria Pertama yang Menangkan Balapan DTM

0
541
Pertama kalinya bagi Lucas Auer. Pembalap Mercedes-Benz ini mengklaim kemenangan perdananya di Deutsche Tourenwagen Masters (DTM), kompetisi balap internasional bergengsi di dunia, pada hari Minggu (5/6) di Lausitzring, Jerman. Hal ini membuatnya menjadi wargaAustria pertama yang memenangkan balapan dalam seri touring mobil internasional terpopuler tersebut. Mitra ban eksklusif DTM, Hankookmemberikan daya tarik dan keamanan yang baik bagi pria 21 tahun tersebut di Lausitzring, untuk meraih kemenangan pertama dalam karirnya.


Klettwitz, Jerman, 16 Juni 2016 – Akhir pekan ketiga musim DTM 2016 di Lausitzring adalah momen yang tidak akan pernah dilupakan oleh Lucas Auer. Pria muda asal Austria ini tampil mengesankan dengan meraih posisi ketujuh dalam balapan pembuka pada Sabtu (4/6). Pada hari Minggu, Auer adalah pembalap tercepat dalam kualifikasi di Mercedes-AMG C 63 DTM, sebelum memimpin dari awal hingga akhir untuk memenangkan pertandingan balap dalam mode dominan.

Pengemudi Audi Mattias Ekström memulai balapan dari posisi kesembilan dan menggunakan strategi yang sama seperti yang ia gunakan dalam Spielberg. Pria Swedia ini merupakan salah satu pembalap terakhir yang masuk ke dalam arena untuk mengganti ban nya di lap ke-31, dan kemudian mampu melaju ke posisi kedua. Robert Wickens (Mercedes-Benz) gugur ketiga setelah 46 lap balap untuk memimpin di Drivers’ Championship. Pembalap BMW yang berada di posisi keenam adalah Marco Wittmann, yang meninggalkan Lausitzring kedua dalam keseluruhan klasemen, mengungguli Mattias Ekström.

Manfred Sandbichler, Direktur Hankook Motorsport Eropa mengatakan: “Kami telah merasakan akhir pekan DTM yang luar biasa dengan balapan yang mendebarkan dan kemenangan bagi Lucas Auer, sebagai warga Austria pertama kali menjuarai balapan DTM. Sejauh ini, terdapat total enam pemenang berbeda dalam enam balapan, dan yang memimpin telah berpindah tangan di Drivers’ Championship setelah hampir setiap balapan. Hal ini menunjukkan kekuatan DTM yang mendalam. Ban balap Hankook kembali menunjukkan kualitas tingginya, pada hari ini dalam suhu track 41 derajat. Hankook menawarkan dukungan yang optimal kepada 24 pembalap dari lap pertama hingga terakhir. Kondisi ini akan benar-benar berbeda lagi di Norisring dalam tiga minggu ke depan. Kami berharap balapan tersebut akan menyenangkan seperti hari ini.”

Tim BMW, MTEK menyelesaikan pit stop tercepat di Lausitzring, dalam waktu 31,428 detik. Usaha mereka diganjar dengan 25 poin atas penghargaan Hankook Best Pit Stop Award. Kru pemenang juga mendapatkan hadiah di balapan berikutnya, yang berlangsung di Norisring, Nuremberg. Pada akhir musim, mitra ban eksklusif DTM menyajikan skor tertinggi, dan juga tercepat, tim dengan piala yang paling banyak dicari.

Berikut komentar-komentar para pembalap terkait performa Hankook Tire di arena balap DTM;

Lucas Auer (Mercedes-Benz): “Saya sangat senang karena menjadi warga Austria pertama yang memenangkan pertandingan balap di DTM. Ban balap dari Hankook sangat konsisten sepanjang akhir pekan di sini, di Lausitzring. Ini adalah yang kedua kalinya saya mengemudi dengan sangat lama dalam pertandingan, namun memiliki daya cengkeram yang baik sampai ke garis akhir hingga saya berhasil membawa pulang kemenangan pertama saya.”

Mattias Ekström (Audi): “Secara umum, semuanya berjalan lancar bagi kami akhir pekan ini. Saya kagum bahwa ban balap milik Hankook memiliki daya cengkeram yang baik, mengingat banyaknya jenis karet yang tersisa di track dalam berbagai pertandingan balap. Saya betul-betul merasakan bahwa balapan seperti itu sangat menyenangkan.”

Robert Wickens (Mercedes-Benz): “Performa ban Hankook sangat baik. Kami datang di awal untuk mengganti ban, dan set baru juga memiliki daya cengkeram yang dahsyat. Namun, kelicinan berkurang di zona lambat, Mattias pun mengambil kesempatan emas itu dan menyalip saya dengan ban barunya. Saya sangat senang dengan posisi ketiga saya ini, yang memungkinkan saya untuk pindah ke posisi atas dari Driver’s Championship.”

Marco Wittmann (BMW): “Itu adalah akhir pekan yang menyenangkan bagi kami. Kami meraih urutan keempat dan keenam. Kami tidak menyangka. Hari ini saya naik dari posisi kedelapan ke urutan keenam. Itu semua sangat positif. Saya memiliki banyak cengkeraman dengan ban Hankook, terutama pada awal putaran kedua. Namun, kelicinan berkurang di zona lambat, yang berarti saya butuh sedikit waktu untuk membuat ban kembali bekerja. Intinya, saya sangat senang.”

###

Tentang Hankook Tire:

Hankook Tire (Vice Chairman & CEO: Seung-Hwa Suh) adalah salah satu dari 5 perusahaan ban terkemuka dalam sektor produksi ban massal. Hankook Tire memiliki dedikasi untuk memimpin industri ban dengan beragam inovasi dengan keunggulan teknologinya yang telah terbukti. Perusahaan ini menawarkan produk-produk terbaik yang memenangkan penghargaan melalui lima pusat Penelitian dan Pengembangan (R&D centers) dan tujuh fasilitas produksi di seluruh dunia. Perusahaan juga berkomitmen untuk secara aktif berinvestasi dalam mengembangkan kemampuan dasarnya yang memungkinkan perusahaan untuk memberikan kepuasan berkendara maksimal bagi pelanggan. Hankook Tire menghasilkan ban-ban radial berperforma tinggi dengan kualitas unggul, mobil penumpang, kendaraan berpenggerak 4 roda, SUV, truk kecil, mobil rekreasi, truk besar, bis dan kendaraan balap atau motorsport. Hankook Tire saat ini mempekerjakan sekitar 22,000 orang di seluruh dunia, dengan produk-produk yang tersedia di lebih dari 180 negara.

Best regards,

Annisa Gita Putri | Media Relations

PT Fortune Pramana Rancang

Strategic Communications

Gedung Galaktika
Jl. Harsono R. M. No. 2
Ragunan, Jakarta Selatan 12550 Indonesia
Phone : +62 21 7658506,+62 21 7658507
Fax : +62 21 7805498
Mobile : 087888686894
www.fortunepr.com 

Motorsports: DTM race Lausitzring
Motorsports: DTM race Lausitzring
Motorsports: DTM race Lausitzring
Motorsports: DTM race Lausitzring

Photo 2 (1) Photo 3 (1)

Total 0 Votes
0

Tell us how can we improve this post?

+ = Verify Human or Spambot ?

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here